Aksi penghijauan1Forum Komunitas Hijau (FKH) melakukan aksi penghijauan lingkungan di sekitar Stasiun Depok Baru, Minggu (26/10/2013) kemarin. Aksi yang dilakukan diantaranya penghijauan jalan yang sejajar dengan rel kereta api, penanaman pohon, serta melakukan pembersihan dengan mengambil sampah yang berserakan di sekitar area stasiun.
Penghijauan ini diikuti oleh banyak komunitas yang pro lingkungan dan tergabung dalam forum komunitas hijau. FKH sendiri merupakan rumah besar bagi seluruh komunitas tersebut. Selain FKH, pihak PT. KAI, Komunitas Kereta (KRL Mania), Yayasan Chastelein (Komunitas Sejarah), warga sekitar rel kereta, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Depok, serta para pelajar SMP dan SMA di Kota Depok turut berperan dalam aksi penghijauan ini.
Sekretaris FKH Setiawan Eko Nugroho mengatakan kegiatan ini sebagai bukti langsung dalam menciptakan depok yang hijau. “Aksi ini merupakan sarana atau ajang dalam penyampaian gagasan serta tindakan dalam menciptakan Kota Depok yang aman, nyaman, serta idaman. Sehingga Depok mampu menjadi contoh bagi wilayah lainnya,” ujarnya.
Disamping itu, tidak hanya penghijauan saja yang patut diperhatikan. Sarana dalam tata ruang pada stasiun pun perlu dibenahi. Pihak terkait akan melakukan pengadaan tempat sampah di sekitar ruang tunggu atau jalan sejajar rel kereta. Hal tersebut agar seluruh pengguna tidak membuang sampah di sembarang tempat.
Walikota Depok H. Nur Mahmudi Isma’il turut menanggapi keadaan tersebut. Dalam pengadaannya harus ada kerjasama antara pihak pemerintah dengan masyarakat. “Untuk mewujudkan semua itu dan menjadikan Depok Kota Hijau dan Bersih tidak akan mampu jika hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) saja. Semua itu juga memerlukan kebersamaan dan keterlibatan seluruh pihak hingga lapisan masyarakat,” ucap orang nomor satu di Kota Belimbing ini.
Dalam aksi yang mengusung tema “Stasiunku Aman, Stasiunku Nyaman, Stasiun Idaman” ini juga memberikan waktu kepada peserta yang ingin menyampaikan tanggapan serta aspirasinya mengenai Depok yang hijau. Emil, siswa kelas X di SMA Sejahtera Satu Depok, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap kota tempat tinggalnya.
“Saya bangga dapat tumbuh di Kota Depok. Sejak lahir hingga saat ini, tidak ada permasalahan berat yang menimpa Depok. Namun ada hal yang membuat miris dan sedih didengar. Adanya remaja yang membuang sampah tidak pada tempatnya. Saya mohon diberikan penyuluhan kepada remaja-remaja tersebut. Jika dibiarkan, kota ini akan hancur perlahan,” ujar Emil mengharapkan.
Dengan adanya aksi ini, diharapkan mampu mendongkrak semangat seluruh masyarakat dalam menciptakan Kota Depok yang Hijau. Sehingga mampu menjadikan Kota yang aman, nyaman, dan idaman. (Diskominfo/Indri)